PROYEK REKAYASA PERANGKAT LUNAK
INSTALASI JARINGAN KOMPUTER MENGGUNAKAN 
  MIKROTIK ROUTER OS™ 





Disusun Oleh :

  ASNAT ANA HAMU
    085410197  
                   Teknik Informatika/S-1 
                   

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN TEKNIK INFORMATIKA DAN KOMPUTER 
AKAKOM

         YOGYAKARTA 

  2012 







BAB I 
PENDAHULUAN 


1.1 Latar  Belakang 

          Jaringan komputer sangat membutuhkan untuk menghubungkan berbagai instansi
pemerintah,kampus dan bahkan untuk bisnis dimana banyak perusahan yang membutuhkan
informasi dan data-data dari kantor – kantor dan rekan kerja.Permasalahan jaringan antara lain data
yang dikirimkan lambat,rusak bahkan tidak sampai ketujuan.Oleh sebab itu jaringan komputer
memerlukan sebuah router yaitu alat yang berfungsi mengatur jalur lalu lintas data sehingga tepat
pada sasarannya.Router menjawab tantangan dari permasalahan jaringan komputer tersebut. 

             Namun,harga router tidak murah hal ini disesuaikan dengan kinerja yang dihasilkan dari router itu sendiri,hingga ditemukan sebuah solusi yaitu sistem operasi yang  khususkan untuk networking yaitu MikroTik Router OS yang terbuktik murah dan handal dalam melakukan kerjanya sebagi router. 


1.2 Permasalahan  

           Sering terjadi permasalahan pada jaringan komputer antara lain data yang dikirim sering terlambat dan rusak.Komunikasi sering mengalami time-out sehingga masalah keamaan.Maka nya jaringan komputer harus memiliki sebuah router agar dapat mengatur jalur lalu lintas data sehingga tepat pada sasarannya. 



1.3 Ruang Lingkup

              Dalam jurnal ini yang dibahas adalah menjadikan PC sebagai router dengan MikroTik
OS.Pembahasan ini erupakan langkah-langkah umum dalam penggunaan MikroTik Router OS pada komputer PC. 


1.4 Tujuan  

              Adapun tujuan dari permasalahan jurnal adalah mengenaikan dan memberikan langkah langkah dalam penggunaan MikroTik Router OS sehingga diperoleh suatu pengetahuan dasar tentang MikroTik Router OS.



BAB II 
TEORI 
2.1 Jaringan  
               Jaringan adalah sekelompok komputer otonom yang saling menggunakan protokol
komunikasi melalui media komunikasi sehingga dapat berbagi data,informasi program aplikasi dan perangkat keras seperti printer,scanner,CD-Driver maupun harddisk serta memungkinkan  secara elektronik. 
Ada beberapa klasifikasi jaringan komputer: 

  •  LAN (Local Area Network) : jaringan komputer yang saling terhubung ke suatu komputer server dengan menggunakan topologi tertentu,biasanya digunakan dalam kawasan satu gedung atau kawasan yang tidak jaraknya tidak lebih dari 1 km. 



Gambar  2.1  Komputer server dengan menggunakan topologi 



  • WAN (Wide Area Network) : jaringan komputer yang menghubungkan banyak LAN ke dalam suatu jaringan terpadu,antara satu jaringan dengan jaringan yang lain dapat berjarak ribuankilometer atau terpisahkan letak geografi dengan menggunakan metode komunikasi tertentu. 



Gambar  2.2 WAN  yang  menghubung dengan LAN 


2.1.1  Topologi 

                Topologi adalah menggambarkan struktur dari suatu jaringan atau bagaimana sebuah jaringan didesain.Dalam definisi topologi terbagi menjadi dua yaitu topologi fisik (physical topologi) yang mampu menunjukkan posisi pemasangan kabel secara fisik dan topologi logik (logical topologi) yang menunjukkan bagaiman suatu media diakses oleh host. 


Jenis-jenis topologi jaringan : 

  •  Topologi Fisik merupakan untuk menjelaskan hubungan dan lokasi node atau warkstation adalah pembagian dari topologi fisik.
  •  Topologi Bus(Bus Topology) adalah menggunakan satu segment (panjang kabel) backbone yaitu menyambungkan semua host secara langsung.Apalagi komunikasinya di sepanjang ring maka jarak maksimum antar dua simpul pada ring dengan n simpul adalah n/2.Topologi cocok untuk jumlah prosesor yang relatif sedikit dengan komunikasi data minimal. 




Gambar  2.3  Topologi Bus 

Ciri-ciri Topologi  Bus:
1. Teknologi lama, dihubungkan dengan satu kabel dalam satu baris
2. Tidak membutuhkan peralatan aktif untuk menghubungkan terminal/komputer
3. Sangat berpengaruh pada unjuk kerja komunikasi antar komputer, karena hanya bisa
    digunakan oleh satu computer
4. Kabel “cut” dan digunakan konektor BNC tipe T
5. Diujung kabel dipasang 50 ohm konektor
6. Jika kabel putus maka komputer lain tidak dapat berkomunikasi dengan lain
7. Susah melakukan pelacakan masalah
8. Discontinue Support.

Keuntungan :
a. Hemat kabel
b. Layout kabel sederhana
c. Mudah dikembangkan 

Kerugian Topologi Bus: 
a. Deteksi dan isolasi kesalahan sangat kecil
b. Kepadatan lalu lintas
c. Bila slah satu client maka jaringan tidak bias berfungsi
d. Diperlukan repeater untuk jarak jauh 


2.1.2  Pengkabelan  
                 Straight merupakan kabel yang memiliki cara pemasangan yang sama antara ujung satu
dengan ujung yang lainnya sedangkan Cross merupakan kabel yang memiliki susunan berbeda antar
ujung satu dengan ujung lain.Untuk memudahkan kita mengingat tentang perbedaan cara memasng
kabel straight dan kabel cross. 


Device yang sama Straight :

1. PC to Switch
2. PC to Hub 

Device yang sama Cross:

1. PC to PC
2. Switch to Switch 

Dapat kita lihat perbedaan warna pada kabel straight dan kabel cross: 




Gambar 2.4 Straight 

Contoh penggunaan kabel Straight yaitu:

1. Menghubungkan antara computer dengan switch 
2. Menghubungkan computer dengan LAN pada modem cable/DSL
3. Menghubungkan router dengan LAN pada modem cable/DSL
4. Menghubungkan switch ke router
5.    Menghubungkan hub ke router 








     Gambar 2.5 Cross

Contoh penggunaan kabel Cross yaitu:
1. Menghubungkan 2 buah komputer secara langsung 
2. Menghubungkan 2 buah switch
3. Menghubungkan 2 buah hub
4. Menghubungkan switch dengan hub
5. Menghubungkan komputer dengan router


               Dalam jaringan computer kita harus tahu kabel yang digunakan dengan  cara memasang
kabel sesuai dengan fungsi dan jenis kabel.Kabel yang kita gunakan yaitu kabel UTP.Kabel
UTPadalah kabel yang biasa digunakan untuk membuat jaringan atau network pada computer yang
berisi empat pasang kabel.





 Gambar  2.6 Kabel UTP 

              Sebelum memasang kabel ke RJ-45 potong ujung kabel kemudian susun kabel dan ratakadengan menggunakan pisau potongan yang ada pada crimp tool lalu kabel tersebut dimasukan ke RJ-45 kemudian tekan dengan menggunakan crimp tool.  



Gambar 2.7 RJ-45 


Setelah itu di tesk dengan menggunakan LAN Tester untuk memeriksa benar atau tidak dengan
sambungan kabel kalau benar maka lampu led akan lanya secara berurutan.  



Gambar 2.8 LAN Tester 

2.2  MikroTik 
               MikroTik RouterOS™ merupakan system operasi linux base yang di peruntukkan sebagai
network router.Desain untuk memberikan  kemudahan bagi penggunanya.Administrasinya biasa dilakukan melalui winbox. 

Jenis-jenis mikrotik
  
1. Mikrotik Router OS yang terbentuk software yang dapat di download di www.mikrotik.com 
    dapat  diinstal pada computer rumahan. 
2. BUILT-IN Hardware Mikrotik dalam bentuk perangkat keras yang khusus dikemas dalam board
    router yang didalamnya sudah terinstal Mikrotik RouterOS. 

Kelebihan Mikrotik yaitu: 

1. Tangguh dalam maslah jaringan 
2. Tool-tools-nya lebih banyak. 
3. System keamaman tingkat tinggi. 

2.2.1 Pemberian IP 
             Peralatan –peralatan yang ada dalam system berbasis TCP/IP dikenali dengan alamat  IP (Internet Protocol).Peralatan seperti computer harus memiliki alamat IP tertentu supaya dapat dikenali dalam jaringan . 
           Kemudian jaringan secara fisik terinstal maka kita mengkonfigurasi IP Address masing-masing computer sehingga dapat saling berkomunikasi.IP Addres adalah pengalamatan jaringan computer  yang terdiri dari 32 bit biner.Untuk membuat jaringan LAN  anda dapat menggunakan IP Address salah satu kelas di bawah ini: 
 Kelas A : 10.x.x.x dengan subnet 255.0.0.0 
 Kelas B : 172.16.x.x dengan subnet 255.255.0.0 
 Kelas C : 192.168.x.x dengan subnet 255.255.0.0 



BAB III 
RANCANGAN DAN IMPLEMANTASI



3.1 Jaringan Point to Point 
                   Pada percobaan 1 kita akan merancang sebuah jaringan point to point yang merupakan jaringan dengan menggunakan topologi yang paling sederhana dan di anggap bukan jaringan tetapi komunikasi  kita dapat menggunakan secara luas,untuk menghubungkan 2 komputer yaitu kabel cross.Sedangkan kabel UTP terpasang pada sebuah konektor untuk merancangkan sebuah kabel UTP ke LAN Card Komputer,jika kita hanya menggunakan 2 komputer maka kita cuman memasangkan kabel UTP yang sudah terpasang pada RJ-45 dengan mengkonfigurasikan  cross ke masing-masing komputer.Kemudian kita setting alamat IP di masing-masing komputer.Jika kita masuk pada network and sharing center kemudian pilih changw adapter setting lalu masuk pada Local Area Connection. 


Gambar 3.1 Local Area Connection

Setelah kita klik Local Area Connection  akan muncul  Local Area Connection Property lalu kita klik
networking dan  pilih Internet Protocol Version 4(TPC/Ipv4).Kemudian kita tuliskan alamat IP pada 
komputer  dengan  IP address 192.168.2.11 subnet mask 255.255.255.0 


Gambar 3.2  Pemberian IP 


Selesai melakukan setting pada IP address kita lakukan konfigurasi pada alamat IP, lakukan ping
dengan menggunakan Command Prompt ,jika sudah terhubung maka akan muncul repley from dari
alamat IP yang kita ping. 

Gambar 3.3 Ping Alamat IP 

3.3 Jaringn Menggunakan Switch 
             Percobaan 2 kita akan membuat sebuah jaringan antar 2 komputer atau lebih dengan menggunakan switch,maka kita pakai kabel straight untuk menghubungkan.Sebelum kita menggunakan switch pertama diri set terlebih dahulu.Selesai memasang switch kita lakukan konfigurasi alamat IP dengan melakukan ping pada alamat IP komputer yang satu,kemudian lakukan ping juga pada komputer yang ke dua sesudah itu lakukan ping dengan menggunakan command prompt.

Gambar 3.4 Ping masing-masing Alamat IP

3.3 Jaringan Menggunakan Router 
            Percobaan 3 kita membuat sebuah jaringan antara 2 komputer dengan menggunakan router,untuk menghubungkan kita dapat memakai router,2 switch dan 4 buah kabel straight untuk menghubungkan ke dua komputer tersebut.Kemudian kita akan memberikan alamat gateway pada komputer setelah masuk pada Local Area Connection Property lalu kita klik networking dan pilih Internet  Protocal Version 4(TCP/Ipv4).Kemudian kita tulis alamat router pda default gateway.
Gateway adalah pintu gerbang sebagai keluar masuknya paket data dari local  menuju outer
network.Tujuannya agar client pada local network dapat berkomunikasi pada internet.Router dapatdisetting menjadi gateway dimana ia menjadi penghubung antar jaring local dengan jaringan luar 


Gambar 3.4 pemberian ip pada default gateway

            Kemudian kita install MikroTik Router OS™ yaitu sistem operasi yang di peruntukkan
sebagai network router.Kita dapat memakai aplikasi melalui aplikasi WinBox,pertama kita aktifkan
winbox lalu masuk alamat IP lalu connect.



Gambar  3.5 MikroTik pada WinBox 


Sesudah masuk pada MikroTik maka kita pilih menu IP, lalu alamat IP yang sudah ada di mikrotik kita
delete kemudian pilih add  lalu isikan IP address dan interfacenya isikan pada dua komputer.



Gambar 3.6 Pemberian IP pada WinBox 

Sesudah itu kita masukkan alamat IP address 192.168.2.10 lalu jalankan ping dengan menggunakan
terminal dan command prompt.


Gambar 3.7 Ping alamat IP melalui Terminal 


Gambar 3.8 Ping alamat IP melalui Command Prompt 



3.4 Jaringan Antar Router
                   Percobaan 4 kita dapat menghubungkan 2 jaringan yang berbeda dengan menggunakan
router.Alat yang kita untuk menghubungkan yaitu 2 buah router,4 buah switch dan 5 buah kabel
straight untuk menghubungkan ke 2 komputer.Kemudian aktifkan WinBox lalu lakukan connet lalu
masuk pada mikrotik kemudian pilih menu IP pilih address lalu isi address list dengan alamat  router
komputerku 192.168.100.1/24.




Gambar  3.4 Pemberian alamat Router pada Komputer 1 



Gambar 3.5 P emberian alamat IP dan Router pada Komputer 2 

                  Kemudian masuk ke IP pilih routers lalu isikan routers list pada atribut DST address
192.168.4.0/24 dan isi Gateway 192.168.100.2(pada komputer sebelah) komputer 1.Lalu lakukan
ping menggunakan terminal dengan IP yang di ping 192.168.4.11 pada komputer sebelah.kemudian
lakukan ping lagi dengan mengggunakan command prompt  dengan IP yang di ping 192.168.4.11
pada komputer sebelah.



Gambar  3.6 Pemberian IP melalui Terminal



Gambar 3.7  Pemberian Alamat Router melalui Command Prompt 









BAB IV 
KESIMPULAN  

MikroTik RouterOS adalah sebuah mesin linux yang dirancang secara khusus untuk keperluan networking.MikroTik begitu menarik karena dengan fiturnya yang begitu lengkap serta kemudahandalam penggunaannya dan juga harganya relatif lebih murah.Jika kita memahami konsep jaringandengan baik maka begitu mudah menerepakan di MikroTik dengan winbox sehingga kita tak perlumenhafal command untuk melakukan setting atau pengaturannya.MikroTik bisa disebut salah satudistro linux yang berguna untuk jaringa komputer karena mikrotik sangat tangguh dalam masalh
jaringan.







DAFTAR PENUTUP 

Wagito.2005.JARINGAN KOMPUTER Teori dan Implemantasi Berbasis Linux,GAVA
MEDIA,Yogyakarta  
Saputro,Daniel T,Kustanto.2008.Membangun Server Internet dengan Mikrotik OS.GAVA Media: 
Yogyakarta 

    http://www.mikrotik.com  





Komentar